Hari Ini, Program Makan Bergizi Gratis Dimulai di 190 Titik di Seluruh Wilayah

Sahrul

Program andalan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Makan Bergizi Gratis (MBG), resmi diluncurkan pada Senin (6/1) ini. Program ini akan diadakan di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi.

“Kita bersyukur, tidak menunggu 100 hari atau tepat hari ke-78 Bapak Prabowo menjadi Presiden, program MBG dimulai. Ini merupakan tonggak bersejarah untuk bangsa Indonesia, untuk pertama kalinya Indonesia melaksanakan program pemenuhan gizi berskala nasional untuk balita, anak-anak sekolah, santri ibu hamil, dan menyusui,” kata Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia Hasan Nasbi dalam keterangannya, Minggu (5/1).

Hasan menjelaskan bahwa, berdasarkan data dari Badan Gizi Nasional (BGN), terdapat 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG yang siap beroperasi.

Sebanyak 190 SPPG tersebut tersebar di 26 provinsi, termasuk Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta.

Selain itu, SPPG juga tersebar di Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, dan Papua Selatan.

Hasan menjelaskan bahwa program MBG ditargetkan untuk mencapai 3 juta penerima manfaat selama periode Januari hingga Maret 2025.

Pemerintah menargetkan jumlah penerima manfaat, yang meliputi balita hingga pelajar SMA, akan terus meningkat hingga mencapai 15 juta pada akhir 2025.

“Selama Januari hingga Maret 2025, diharapkan program MBG bisa menyentuh tiga juta penerima manfaat, yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan ibu hamil serta ibu menyusui,” jelas Hasan.

“Angka ini terus bertambah secara bertahap, hingga tahun 2029 target 82,9 juta penerima manfaat dapat terpenuhi,” imbuhnya.

Selain itu, Hasan mengungkapkan bahwa 140 UMKM telah dilibatkan dalam rantai pasok program MBG, dan jumlah tersebut diproyeksikan akan terus meningkat.

“Ribuan UMKM, koperasi, dan BUMDes lainnya telah mendaftar dan tengah melalui proses evaluasi,” ujar dia.

Program MBG adalah bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas oleh Prabowo-Gibran. Program ini didukung dengan alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun.

Also Read

Tags

Leave a Comment