Solo Leveling eh Solo Traveling ke Bali

Portal.co.id – Solo Traveling ke Bali merupakan salah satu lokasi yang dijadikan destinasi wisata penting bagi para pelancong. Mungkin bagi sebagian orang pernah terlintas untuk melakukan perjalanan wisata seorang diri, namun masih ragu apakah memungkinkan hal itu dilakukan. 

Nyatanya, ada beberapa wisatawan yang pernah melakukan solo traveling ke Bali, lho. Meski beberapa orang merasa lebih nyaman untuk bepergian bersama orang lain, mencoba berlibur sendiri juga memiliki sejumlah dampak positif.

Tidak hanya menikmati tempat wisata, berlibur sendiri pun akan memberi waktu untuk mengenal diri dengan lebih baik. Di Indonesia sendiri ada begitu banyak destinasi wisata yang dapat dijadikan tujuan liburan. Salah satu yang paling terkenal adalah Pulau Dewata, Bali. Jika pembaca berminat melakukan solo traveling ke Bali, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Keuntungan Solo Traveling ke Bali

Sebagian orang mungkin akan merasa riskan apabila harus pergi berlibur tanpa ditemani siapa pun. Terlebih ke tempat wisata populer seperti Bali yang namanya telah dikenal dunia. Meski begitu, melakukan perjalanan sendiri ke Bali bukan tidak mungkin menyimpan sejumlah keuntungan yang tidak didapatkan saat bersama orang lain. Berikut adalah beberapa keuntungannya:

1. Challenge Untuk Diri Sendiri

Keuntungan pertama adalah perjalanan ini dapat dijadikan sebagai tantangan untuk diri sendiri. Diantaranya melatih kemandirian dan keberanian mengunjungi tempat baru. Ini juga dapat dijadikan salah satu cara melarikan diri sejenak dari rutinitas atau masalah kehidupan yang membebani.

Dengan melakukan refreshing setidaknya dapat membuka pikiran terhadap perspektif baru. Bukan tidak mungkin solusi dari masalah yang selama ini mengganggu dapat ditemukan setelah berlibur sendiri. Beberapa jalur wisata populer seperti dari Pura Taman Ayun hingga Sukawati dapat dijadikan referensi perjalanan.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Tiket Pesawat Murah ke Jepang yang Wajib Dicoba!

2. Melakukan Perjalanan dengan Bebas

Pernahkah pembaca merasa liburan justru menjadi kacau hanya karena pertengkaran sepele dengan teman berlibur? Hal menyebalkan ini dijamin tidak akan dirasakan ketika mencoba bersolo traveling. Lakukan penjelajahan dengan bebas tanpa perlu mempertimbangkan orang lain. Dengan begitu ketenangan dan esensi dari liburan pun akan lebih terasa.

3. Mempelajari Budaya Bali yang Menakjubkan

Sembari berlibur bukan tidak mungkin dapat melakukan aktivitas lain yang produktif. Dengan menikmati perjalanan sendiri, pembaca dapat mencoba hal-hal baru yang menakjubkan dan bermanfaat. Seperti mempelajari dekorasi handmade khas masyarakat Bali yang kaya budaya. Beragam galeri seni, penjual pernik unik, hingga lokakarya tersebar di seluruh Bali.

4. Menemui Orang Baru dan Memperluas Wawasan

Hal paling menarik dari solo traveling ke Bali adalah memungkinkannya untuk berinteraksi dengan orang-orang baru yang memberi banyak pembelajaran. Ini juga dapat membangkitkan inspirasi positif dalam berkarya. Bagi penulis atau pekerja seni, melakukan perjalanan sendiri kerap dilakukan sebagai proses menciptakan satu karya penuh kreativitas.

5. Memberi Kedamaian dan Menghilangkan Stres

Keuntungan yang terakhir, pembaca dapat menjadikan solo traveling ini sebagai media healing pasca kejadian buruk yang dialami. Kerap kali ketika tertimpa masalah berdiam diri justru semakin memperburuk keadaan. Jadi, mencoba berlibur sendiri dapat memberi kesempatan untuk menyerap banyak energi positif dan memberi kedamaian.

Baca juga : Tips Liburan Hemat ke Jepang

Tips Melakukan Solo Traveling ke Bali

Meski memberi banyak dampak positif, namun bukan berarti melakukan perjalanan sendiri dapat dilakukan secara sembarangan. Beberapa persiapan tetap harus dilakukan guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan selama berlibur. Berikut adalah beberapa tips agar solo traveling ke Bali dapat dilakukan dengan nyaman dan aman:

1. Rencanakan dengan Baik

Poin paling mendasar adalah melakukan perencanaan perjalanan dengan matang. Tentukan tempat mana saja yang nantinya akan dikunjungi. Buat catatan perkiraan pengeluaran perjalanan pulang-pergi dan selama di Pulau Bali. Persiapkan pula dana inti dan cadangan bila terjadi sesuatu yang tidak diharapkan.

Selain itu, perkirakan pula risiko apa saja yang mungkin terjadi selama berlibur sendiri, dan rencanakan solusi atau alternatif apa saja untuk mengatasinya. Melakukan perjalanan sendiri berarti segala sesuatu akan dipertanggungjawabkan sendiri pula. Oleh karena itu, pikirkan baik-baik sebelum memulai perjalanan, jangan sampai perjalanan berantakan akibat tidak disiapkan dengan baik.

2. Cari Informasi Sebanyak-Banyaknya

Berikutnya pastikan untuk mencari tahu informasi sebanyak-banyaknya tentang tempat yang akan dikunjungi. Informasi tersebut diantaranya seperti kondisi cuaca, jam-jam ramai pengunjung, kebudayaan, aturan adat penduduk setempat, dan lain-lain. Hal ini berguna agar dapat menentukan apa saja yang akan dipersiapkan sebelum keberangkatan.

Terlebih di tengah kondisi wabah saat ini, informasi mengenai kondisi tempat yang akan dituju amatlah penting. Tentu tidak ingin bukan bila liburan menjadi gagal akibat tidak mengikuti peraturan daerah tujuan. Selain itu, cara berpakaian dan bersikap pun dapat disesuaikan dengan ketentuan adat tempat yang akan dikunjungi bila telah mengetahui sebelumnya.

3. Cari Teman Seperjalanan

Meski ini merupakan solo traveling ke Bali, namun bukan berarti segala sesuatunya harus benar-benar sendirian. Carilah teman seperjalanan yang memiliki tujuan sama. Dengan mencari teman seperjalanan, apalagi jika mengenal tempat yang akan dituju, maka dapat membantu selama proses perjalanan. Selama liburan juga teman seperjalanan dapat saling membantu.

Selain itu, perjalanan pun tidak akan terasa bosan sebab ada teman mengobrol, mengingatkan satu sama lain, dan banyak lagi keuntungan yang bisa didapatkan. Bukan tidak mungkin jalinan pertemanan ini akan terus berlanjut meski perjalanan liburan telah usai. Jadi, berlibur sendirian juga dapat membuka relasi terhadap orang-orang baru lebih besar.

4. Menginap Dekat keramaian

Tips selanjutnya adalah memilih penginapan terpercaya, lebih baik lagi jika mencari di kawasan pemukiman yang ramai. Ada banyak penginapan di Bali yang menawarkan harga minim dengan pelayanan terbaik. Fasilitas yang disediakan pun tidak sembarangan meski berbudget murah. Selain itu, penginapan ramai penduduk dapat memberikan sensasi kehidupan masyarakat Bali yang nyata.

Jadi, apabila memesan penginapan lewat aplikasi online ada baiknya untuk memeriksa review dan penilain yang diberikan oleh pengunjungnya. Jangan sampai tergiur dengan harga miring, namun ternyata hasil yang didapatkan tidak sesuai ekspektasi. Penginapan yang nyaman salah satu faktor dari perjalanan berlibur yang menyenangkan.

5. Sewa Kendaraan

Meski saat berlibur berkeliling dengan kendaraan umum juga menyenangkan, namun tidak ada salahnya mempertimbangkan untuk sewa kendaraan ketika solo traveling ke Bali. Selain itu, dengan menyewa kendaraan di tempat tujuan, pembaca tidak perlu membawa kendaraan pribadi dari rumah.

Selain lebih aman menggunakan jasa travel, tentu bagi pengunjung baru masih belum hapal tempat-tempat di sepanjang perjalanan. Selama di perjalanan pun dapat beristirahat untuk mempersiapkan energi saat tiba di tempat tujuan. Barulah ketika sudah sampai di tujuan dapat menyewa kendaraan untuk berkeliling tempat-tempat yang ingin dikunjungi di Bali.

Demikianlah pembahasan Portal.co.id mengenai tips dan keuntungan apa saja yang membuat solo traveling ke Bali wajib dicoba. Ada begitu banyak hal positif yang bisa didapatkan dengan melakukan liburan sendiri. Tidak hanya sekedar mencari hiburan, bersolo traveling juga dapat memberi pengalaman baru hingga kesempatan untuk berpikir lebih jernih.

 

You May Also Like

About the Author: rihardiyanto.ssr@gmail.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *